Kopi Butter Jogjakarta, Nikmati Jogja Dari Rasa Kopi Unik Nan Autentik

 



Pastikan kalian jika berkunjunng ke Jogjakarta mampir ke warung ini, karena ada kopi yang beda dari kafe dan warung kopi lainnya namanya yaitu kopi butter.

Apalagi jam buka warung kopi butter ini mulai 10.00 pagi pasti sangat cocok bagi kalian jika ingin bersantai dan menikmati rasa di Jogjakarta.

Pasalnya, kini di Pasar Kranggan yang ada di Jogjakarta dapat ditemukan spot kuliner dengan beragam jenisnya seperti kedai, warung dan kafe.


Kuliner yang dijual pun beragam dan memiliki keunikan tersendiri hasil kreativitas pemiliknya yang terampil hingga kini viral di media sosial lalu menjadi favorit masyarakat Jogja.

Tempat kopi butter itu ada Kedai Terang Bintang di Jalan Pangeran Diponegoro No.22, Kota Yogyakarta, tepatnya berada di Pasar Kranggan Lantai 2.

Meskipun Pasar Kranggan terkenal dengan makanan tradisionalnya, tetapi menikmati kuliner modern dengan suasana nyaman dan pemandangan Kota Jogja tidak kalah menarik.


Menu kuliner Kedai Bintang yakni kopi butter dan cokelat butter yang jadi jawaranya. Bagaimana dengan menu andalan itu, tertarik bukan?

Sebagaimana dikutip catatan-khasbi dari Jogjakota.go.id pada 21 Desember 2022, Wisnu Nugroho, pemilik Kedai Bintang membuat kopi butter karena ingin membuat kopi di kedainya berbeda dari tempat lain.

Wisnu Nugroho menambahkan, butter memberi aroma yang harum di dalam kopi tersebut. Yang biasanya hanya wangi aroma kopi saja tetapi di Kedai Terang Bintang wangi aroma kopi bercampur dengan wangi aroma butter.


"Kopi butter dan cokelat butter menjadi menu unggulan yang diminati oleh pengunjung. Kopi butter dan cokelat butter sangat viral di media sosial tik tok dan instagram, hal itulah yang membuat orang-orang penasaran gimana sih rasanya kopi dan cokelat yang dipadukan dengan butter” tutur Wisnu sebagaimana dikutip catatan-khasbi.

Melihat terdapat adanya potensi yang besar di bidang kuliner di Pasar Kranggan, Kedai Terang Bintang akhirnya dibangun dengan suasana dan tema kedai klasik agar berbeda dengan kedai-kedai lainnya.

Wisnu yang memiliki keterampilan memasak akhirnya memutuskan membuka kedai dengan menu yang lebih beragam tidak hanya sekedar kopi. Menu favorit lainnya antara lain roti Sri Rich, udon xilau dan rice bowl ayam.


Roti Sri Rich yang dibandrol seharga Rp 13.000 per porsi menjadi favorit karena selai srikaya yang segar, nama sri rich sendiri berasa dari srikaya yang dibahasa-inggriskan. Selain itu menu favorit lainnya adalah Udon xilau.

Meskipun merupakan makanan khas Jepang, namun Wisnu mencampur unsur lokal ke dalamnya, yaitu daging ayam sebagai pugas yang dimasak dengan bumbu ala mie ayam dan sambal matah.

Udon xilau dijual seharga Rp 25.000 per mangkok. Sementara kopi dan coklat yang diberi butter dihargai Rp 12.000 saja. Rasa yang unik serta harga terjangkau juga menjadi nilai tambah Kedai Bintang.


Kedai Kopi Bintang setiap hari tidak pernah sepi pengunjung. Wisnu memilih Pasar Kranggan sebagai tempat usahanya karena ada tujuan tertentu.

Salah satunya yaitu ingin mengubah stigma pasar yang kumuh, dan pada dasarnya pasar tradisional ini pada malam hari sudah tidak ada kegiatan jual beli.

Oleh karena itu Wisnu membuka kedainya dari jam 10.00 pagi sampai dengan jam 22.00 malam hari.


Jangan lupa untuk melihat riview tempat rekreasi, tempat kuliner dan rekomendasi tempat wisata murah ekonomis tapi tetep berkelas di sini. Jangan lupa kembali!


***

Post a Comment

Previous Post Next Post